Rabu, 30 Desember 2020

Review Rokok Neslite Black Edition : Rokok Murah dengan Nikotin Rendah, Rasa Mantab 

Neslite Black Edition

Hola Hola, selamat pagi siang ataupun malam.. Gimana kabar kalian semua? Semoga diberi kesehatan untuk kalian semua ya. Maaf maaf nih Bang Kuy baru update konten lagi. Okay, kali ini kita akan bahas mengenai dunia kretek lagi guys. Sudah lama ya tidak bahas kretek atau rokok.

Untuk postingan kali ini Bang Kuy akan bahas salah satu kretek dengan harga merakyat tapi dengan nikotin rendah. Bisa dibilang ini adalah rokok mild walaupun tanpa embel-embel kata mild-nya. Yap, tak lain dan tak bukan adalah Neslite Black Edition. Murahnya seberapa sih? Rokok ini per Desember 2020 harganya hanya Rp.16rb saja ya Kuyer. Untuk rasanya mari kita bahas lebih lanjut lagi.

Sebenarnya Bang Kuy ingin sekali membahas sejarah mengenai perusahaan pembuat rokok ini. Akan tetapi, sumber untuk mengulik sejarah rokok ini sangat minim sekali. Saat ini yang Bang Kuy tahu rokok ini merupakan produk dari PT Merapi Agung Lestari yang ada di Malang, Jawa Timur.

PT Merapi Agung Lestari sendiri juga mempunyai banyak produk, mulai dari Neslite, Neslite Menthol, Neslite Music Edition, Dji Pek Lak, Niu, dll. Untuk Neslite sendiri termasuk LTLN (Low Tar Low Nikotin). Nah, tapi kali ini kita akan fokus kepada Neslite Black Edition ya Kuyer.

Penampilan dan Bungkus

Dari bungkusnya menurut Bang Kuy tidak mencerminkan karakter rokok LTLN, karena warna hitamnya terlihat seperti rokok jenis BOLD. Tapi kesan keren dan simple tercipta dari penampilan bungkusnya.

Warna dasar hitam dengan sentuhan warna merah terang memberikan kesan macho pada kretek ini. Isi satu bungkusnya terdiri dari 16 batang dan tertulis pada badan bungkus kretek ini. Bagian depan dan belakang bungkus rokok ini memiliki desain yang sama.

Tampak Belakang

Tampak Depan

Bagian sampingnya terdapat keterangan kandungan tar dan nikotin sebesar 15mg tar dan 1 mg nikotin.


Tampak Samping

Lanjut kita buka bungkusnya ya Kuyer. Alumunium foilnya berwarna merah yang menambah image macho pada rokok ini. Hmmm.. Harum rokok ini juga begitu terasa walau tak seharum Djarum Super ya Kuyer. Batang rokok ini menggunakan papir berwarna hitam dengan filter di ujung tempat hisapnya. Terdapat batas bakar berwarna gold pada batang rokok ini.



Kuy Bakar

Saat hisapan pertama setelah dibakar rasa manis dan fruity sangat terasa pada rokok ini. Menurut Bang Kuy ini lebih enteng daripada Magnum Mild. Selain rasa fruity ada juga rasa dan wangi cengkeh yang lebih terasa. Aroma jawa sedikit terasa saat menghisap rokok ini. Semakin habis batangnya ada sedikit sensasi pedas pada rokok ini yang membuatnya bertambah nikmat, ingat ya hanya sedikit sensasinya.

Rokok saat dibakar

Untuk rokok mild dengan harga murah, rokok ini sangat Bang Kuy rekomendasikan. Karena rasanya walau tak bisa disejajarkan dengan A Mild tetapi ini sangat sesuai dengan harganya. Selain itu, sensasi kasar juga tidak terasa saat asap rokok ini masuk ke tenggorokan yang biasanya terdapat pada rokok dengan kisaran harga sama.

Kesimpulan

Oke tanpa basa basi langsung saja pada kesimpulannya. Rokok ini menawarkan rokok mild dengan desain dan warna yang full black, menjadikannya berbeda dengan produk mild pada umumnya. Walaupun tidak tertulis kata MILD pada kemasannya namun kandungan tar dan nikotin yang rendah setara mild sudah menunjukkan bahwa rokok ini merupakan rokok mild.

Sebenarnya kalau kita bahas kekurangan untuk rokok dengan harga murah sepertinya sangat tidak etis ya. Tapi ini akan Bang Kuy tulis berdasarkan pribadi Bang Kuy saja dan secara langsung tidak menunjukkan kekurangan dari segi harga.

Kekurangan.
- Sensasi gleg tidak ada. Ya, sensasi ini menurut Bang Kuy hanya ada pada beberapa rokok. Entah karena Bang Kuy jarang merokok Neslite atau apa sehingga sensasi tersebut tidak ada.

Kelebihan
- Harga murah sekitar 15rb-16rb.
- Warna hitam memberikan sensasi berbeda saat merokok apalagi saat di tongkrongan.
- Rasanya cukup enak dengan harga yang ditawarkan.

Ya sepertinya cukup sekian review singkat mengenai rokok Neslite Black Edition. Untuk keseluruhan rokok ini mempunyai desain yang sangat keren dan terlihat berat, macho dll. Ditambah lagi ini adalah rokok dengan nikotin rendah yang memiliki warna berbeda pada mild umumnya. Sekali lagi Bang Kuy ingatkan bahwa ini berdasarkan pendapat pribadi dari Bang Kuy ya Kuyer. Jika ada yang kurang setuju dapat langsung komen di bawah ya Kuyer.

Sekian dari Bang Kuy, mohon maaf bila ada salah-salah dalam hal penulisan karena Bang Kuy baru belajar dan mencoba untuk menulis. Jangan lupa juga subcribe channel youtube Kuy Kumpul di Kuy Kumpul atau cari saja channel "Kuy Kumpul" dan follow instagram di @KuyKumpul lalu twitter di @KumpulKuy. Like juga ya halaman FB dari Kuy Kumpul di Halaman FB Kuy Kumpul. Semua medsos dari Kuy Kumpul juga dapat di lihat di sisi kanan dan kiri blog ini via Desktop atau  di bagian bawah via mobile. Dan juga mohon untuk share tulisan ini ke teman-teman, kerabat, saudara dll dari kalian ya. Terima kasih sudah membaca semua ya Kuyer. Bye Bye... Sampai jumpa di konten selanjutnya.

By Bang Kuy.

Selasa, 15 Desember 2020

Batagor Haji Unub, Batagor dengan Bumbu Kacang Rempah

Batagor Haji Unub


 Hola-Hola, Selamat pagi siang ataupun malam dimanapun Kuyer berada. Gimana kabarnya? Semoga sehat semua, dan bagi yang sedang tidak sehat semoga diberikan kesembuhan ya.. Amin. Kali ini Bang Kuy akan kulineran lagi nih Kuyer. Masih dengan kuliner harga murah namun rasa enak serta unik.

Siapa yang waktu SD suka makan batagor? Jajanan khas Bandung ini begitu sangat diminati baik dari kalangan anak kecil, remaja, bahkan sampai orang tua. Bakso, Tahu Goreng ditambah dengan bumbu kacang menjadi ciri khas dari makanan yang satu ini. Biasanya ditambakan kecap dan saos untuk lebih memperkaya rasa. Tapi, kalau kalian bosan dengan rasa bumbu kacang yang hanya itu-itu saja, atau ingin cari batagor dengan bumbu kacang yang beda dari biasanya, maka kalian bisa menemukan itu di Batagor Haji Unub.

Sebenarnya Bang Kuy tidak tahu nama asli dari Batagor ini hehe, tapi orang-orang sekitar menyebutnya dengan Batagor Haji Unub karena nama jalan tempat batagor tersebut berjualan adalah jalan Haji Unub.

Tempat berjualannya bukan gerobak kecil pada umumnya tukang batagor, melainkan kios yang cukup besar loh Kuyer. Dan ngantrinya itu lumayan banyak, bahkan pada hari weekday sekalipun. Dan kata orang sekitar, kalau weekend antriannya bisa 3 kali lipat. Wah bisa tua dong ya nungguin antrian banyak wkwk. Tapi tenang saja, pelayanan di sini menurut Bang Kuy sangat cepat loh Kuyer. Tidak sampai 5 menit sudah datang pesanan dari Bang Kuy.

Pelayanan super cepat

Penggorengannya besar

Antrian Batagor Haji Unub


Kuy langsung kita makan Batagor ini. Harga sebungkus batagor ini hanya Rp.8ribu saja Kuyer. Isi dari batagornya ada bakso (yang seperti cireng kalau menurut Bang Kuy) dan tahu. Hanya ada 2 isian saja ya ternyata haha. Tak lupa juga dapat bumbu kacang yang dipisah.

Satu Porsi Batagor


Langsung deh kita siram ya bumbu kacangnya ke Bakso dan Tahu-nya. Tekstur bumbu kacangnya ini lebih encer dari bumbu kacang batagor lainnya. Selain itu, potongan kacang yang biasa ada pada bumbu kacang batagor tidak terlihat disini, mungkin ini dihaluskan sampai halus banget ya Kuyer.

Oke, Bang Kuy langsung coba dulu bumbu kacangnya. Beuhhhhh, aroma bumbu kacangnya ini memang terbaik diantara semua batagor yang pernah Bang Kuy coba. Rasanya pun berbeda dengan bumbu kacang pada umumnya, seperti diberikan rempah-rempah khusus. Bisa dibilang rasanya mirip seperti kuah mie ayam Jawa yang lebih mengedepankan rasa rempah seperti kunyit, jahe dll.

Bumbu Batagor


Lanjut kita coba bakso dan tahu-nya yang sudah dicampur dengan kuah bumbu kacangnya. Hmmm... Untuk baksonya terasa sedikit alot dan sedikit berserat, namun tetap enak. Dimakan bersama bumbunya itu menjadikan batagor ini begitu nikmat. Pokoknya dijamin berbeda sekali dengan batagor pada umumnya.

Kenikmatan HQQ


Owh iya, Batagor ini jualan setiap hari ya Kuyer, karena ramai Bang Kuy jadi tidak sempat tanya buka dari jam berapa sampai jam berapa. Tapi, lagi-lagi kata orang sekitar,  dia buka dari pagi sampai malam koq Kuyer.

🏠 Lokasi : Jalan Haji Unub, Kecamatan Sepatan Tangerang (Klik Lokasi)
🏷 Harga : Rp.8.000,- per porsi
📉 Nilai Rasa : 9 / 10 Kuahnya enak banget Kuyer.

Ya, cukup sekian dulu ya dari Bang Kuy. Lain kali kita akan berjumpa lagi dengan konten-konten yang lebih menarik lainnya seputar dunia kuliner, rokok, dll ya. Mohon maaf bila ada salah-salah dalam penulisan ini. Mohon juga dukungannya untuk Kuy Kumpul dengan membagikan postingan ini ke teman-teman kalian. Jangan lupa juga subcribe channel youtube Kuy Kumpul di Kuy Kumpul atau search saja channel "Kuy Kumpul" dan follow instagram di @KuyKumpul lalu twitter di Kuy Kumpul. Like juga ya halaman FB dari Kuy Kumpul di Halaman FB Kuy Kumpul. Semua medsos dari Kuy Kumpul juga dapat di lihat di sisi kanan dan kiri blog ini via Desktop atau  di bagian bawah via mobile. Dan juga mohon untuk share tulisan ini ke teman-teman, kerabat, saudara dll dari kalian ya. Terima kasih sudah membaca semua ya Kuyer. Bye Bye... Sampai jumpa di konten selanjutnya.

By Bang Kuy.

Kamis, 10 Desember 2020

De'em Crepes : Crepes Murah hanya Rp.8 ribuan.

De'em Crepes

De'em Crepes

Hola-hola,  selamat pagi siang ataupun malam di manapun Kuyer berada. Balik lagi di Kuy Kumpul dengan membawa konten menarik seputar dunia kuliner yang hits nih Kuyer. Owh iya sebelumnya mohon maaf nih karena Bang Kuy sudah lama tidak menulis konten disebabkan berbagai macam alasan wkwk. Btw, Gimana kabar kalian semua? Semoga sehat terus ya Kuyer dan jaga kesehatan kalian. Apalagi saat ini lagi musim pancaroba dimana berbagai penyakit akan mudah menyerang kita dimasa pandemi ini. Pancaraba ditambah pandemi, wadaw deh wkwk.

Nah, karena cuaca sedang naik dan turun seperti sekarang ini ditambah suasan dingin tiba-tiba Bang Kuy secara "sengaja" ingin ngemil sesuatu yang enak dan manis-manis gitu Kuyer. Ingin sekali makan crepes yang sering ada di mal. Tapi di tempat Bang Kuy saat ini jauh dari Mall. Akhirnya Bang Kuy pun tetap berjalan mencari jajanan a.k.a cemilan untuk melunasi tagihan rasa lapar akan cemilan ini. Alhasil, di daerah Karet, Sepatan terdapat jajanan yang familiar di mata Bang Kuy dulu saat masih di Jakarta. Jajanan itulah yang dicari oleh Bang Kuy yaitu crepes. Wow, langsung saja Bang Kuy mampir ke tempat itu. Dan setelah melihat harganya Bang Kuy tambah terkejut, karena harganya jauh lebih murah daripada crepes yang ada di mal loh Kuyer.

List Harga dan Menu De'em Crepes

Selain harga yang murah, De'em Crepes juga menawarkan varian rasa yang banyak loh Kuyer, jadi kalian bebas pilih rasa yang mana saja. Hmmm, jadi bingung kan mau pilih yang mana? Haha.

Varian Menu De'em Crepes


Karena Bang Kuy sangat suka paduan antara coklat dan keju, akhirnya Bang Kuy pilih rasa coklat dan keju. Dan setelah memesan varian rasa tersebut kepada si empunya De'em Crepes maka si empunya langsung membuatkan crepes dengan toping coklat dan keju. Prosesnya pembuatannya juga sama dengan yang di Mal ya Kuyer. 

Saat memasak crepes adalah hal yang dinanti oleh Bang Kuy karena harumnya crepes itu adalah salah satu harum yang terindah di dunia. Hmmm, tapi koq kurang harum seperti yang di mal ya? Biasanya kan pada saat beli crepes di mall dan dimasak maka akan tercium harum wangi ala crepes ya Kuyer. Mungkin karena posisi De'em Crepes di luar ruangan jadi wangi harumnya tidak terasa.

Proses Memasak De'em Crepes


Tidak perlu menunggu lama satu buah De'em Crepes pun sudah bisa dinikmati. Bang Kuy nikmati crepes ini di rumah saja lah Kuyer, karena takut hujan juga, maklum Bang Kuy hanya bawa motor wkwk. Tenang, tidak jauh koq ke rumah.

Otw Rumah.. Brum brum... Beberapa menit kemudian....!!!

Taraaaaa sudah sampai rumah... Dan ini dia crepes yang bikin penasaran karena harganya yang murah tersebut, langsung saja tidak pakai lama kita sikat kuy.

De'em Crepes siap dimakan

Kuy langsung saja pada gigitan pertama, hmmm. Entah karena faktor perjalanan atau apa, crepes ini kurang garing seperti crepes yang biasanya Bang Kuy coba, eitss tapi tetap ada rasa garingnya koq, hanya saja kurang gitu loh.. ingat kurang ya, bukan berarti tidak garing. Tapi rasa coklatnya itu menurut Bang Kuy enak banget loh, ini hampir sama seperti rasa-rasa coklat di mal-mal loh, kejunya pun juga demikian. Paduan antara coklat dan kejunya benar-benar nikmat.

Hap, lalu dimakan

Selain itu ukurannya juga sesuai dengan crepes pada umumnya. Untuk cemilan Bang Kuy sangat menyarankan De'em Crepes ini Kuyer. Semakin ke bawah kerucut crepesnya, maka akan semakin tebal toping dan tepungnya. Rasa manis tepungnya sangat pas sekali. Akan tetapi, lagi-lagi kegaringan ala crepes tidak ditemukan di sini menurut Bang Kuy.

Secara keseluruhan De'em Crepes ini enak untuk cemilan menemani kalian minum kopi atau menonton Youtube apalagi menonton chanel Kuy Kumpul. Toping yang digunakan bukanlah toping murahan sehingga crepes ini bisa membuat ketagihan juga loh Kuyer. Kuy bagi yang mau langsung saja main ke daerah Karet, Sepatan Tangerang. Apalagi bagi kalian warga Tangerang dan ingin coba varian rasa lainnya yang banyak.

🏠 Lokasi : Karet, Kecamatan Sepatan Tangerang (Klik Lokasi)
🏷 Harga : Mulai dari 8rban
📉 Nilai Rasa : 8 / 10 (Enak) Hanya kurang garing saja sih.

Ya, cukup sekian dulu ya dari Bang Kuy. Lain kali kita akan berjumpa lagi dengan konten-konten yang lebih menarik lainnya seputar dunia kuliner, rokok, dll ya. Mohon maaf bila ada salah-salah dalam penulisan ini. Mohon juga dukungannya untuk Kuy Kumpul dengan membagikan postingan ini ke teman-teman kalian. Jangan lupa juga subcribe channel youtube Kuy Kumpul di Kuy Kumpul atau search saja channel "Kuy Kumpul" dan follow instagram di @KuyKumpul lalu twitter di @KumpulKuy. Like juga ya halaman FB dari Kuy Kumpul di Halaman FB Kuy Kumpul. Semua medsos dari Kuy Kumpul juga dapat di lihat di sisi kanan dan kiri blog ini via Desktop atau  di bagian bawah via mobile. Dan juga mohon untuk share tulisan ini ke teman-teman, kerabat, saudara dll dari kalian ya. Terima kasih sudah membaca semua ya Kuyer. Bye Bye... Sampai jumpa di konten selanjutnya.

By Bang Kuy.


Selasa, 01 Desember 2020

Rokok Kekinian yang Cocok buat Nongkrong di manapun : Esse Change Applemint

Esse Change Applemint Capsule : Superslim

Esse Change Applemint

Hola-hola, Selamat pagi, siang, ataupun malam dimanapun Kuyer berada. Kembali lagi untuk kesekian kalinya membaca tulisan dari Bang Kuy yaitu Kuy Kumpul. Dimana kita akan membahas konten-konten menarik mengenai dunia kuliner, travelling, tempat wisata, warung kopi pinggir jalan, sampai dunia rokok baik dari yang terkenal maupun belum terkenal a.k.a hanya orang-orang tertentu yang baru tahu. Hmmm, kali ini sesuai judul maka Bang Kuy akan bahas mengenai rokok yang memiliki ukuran slim bahkan bisa dibilang superslim dan termasuk salah satu rokok terkenal di dunia yaitu Esse. WOW (tepuk tangan please...).

Khusus kali ini kita akan bahas salah satu produk ESSE yaitu Esse Change Applemint Capsule. Menurut Bang Kuy rokok ini merupakan rokok dengan model yang gaul serta kekinian banget ya gak Kuyer? Dari segi tampilan awal saja kita sudah disuguhkan pemandangan yang ramai. Langsung saja ke pembahasannya Kuy...

Sejarah Singkat

Oke, seperti biasa Bang Kuy akan sedikit sharing dan cerita mengenai sejarah singkat dari rokok Esse ini. Rokok ini merupakan rokok produksi Korea Selatan dengan nama perusahaan Korea Tomorrow & Global Corporation (KT&G).  Diperkenalkan di negara asalnya tersebut pada tahun 1996, dan mulai masuk di Indonesia tahun 2002.

Dikutip dari tobakonis.com pada tahun 2011, KT&G membeli saham perusahaan rokok PT Trisakti Purwosari Makmur (TPM) sebanyak 60% senilai 140 miliar won atau sekitar 1,12 triliun rupiah. Akuisisi ini dipercaya dapat memperluas promosi produk KT&G dengan memanfaatkan jaringan distribusi TPM. PT TPM berlokasi di Pasuruan, Jawa Timur.

Rokok ini merupakan bentuk dari modernisasi rokok, kenapa demikian? Desain batang rokok yang minimalis (slim) serta kadar nikotin serta tar yang rendah a.k.a Low Tar Low Nikotin (LTLN) menjadi daya tarik dari rokok ini di pasaran. Tak ayal hal ini membuat sebagian wanita pun memilih rokok ini menjadi rokok yang selalu dia bawa dan hisap.

Sebenarnya, banyak sekali macam-macam rokok Esse selain yang ingin kita bahas. Dan yang perlu Kuyer tahu, khusus di Indonesia Esse mengeluarkan varian kretek (rokok dengan campuran tembakau dan cengkeh). Hal ini seakan membuktikan kesiapan serta keseriusan pihak PT KT&G untuk bersaing dengan produk rokok lainnya di pasar rokok Indonesia.

Penampilan pada Bungkus

Dari segi ukuran, Bang Kuy merasa kretek ini sangat pas di kantong (bukan masalah harga loh ya) sehingga mudah dibawa kemana-mana. Ukuran batangnya yang kecil membuat bagian pembungkusnya juga menjadi lebih tipis daripada rokok pada umumnya. Selain itu, seperti yang diungkapkan sebelumnya bahwa desain pembungkus rokok ini sangat ramai dengan nuansa warna biru tua yang berani dan segar serta kekinian.

Bagian depan terdapat tulisan ESSE Applemint Change Capsule sebagai nama merek, lalu terdapat lambang atau ikon tombol "PLAY" pada bagian pojok kanan bungkus rokok ini yang seakan dapat ditekan. Hal ini tentu saja berkaitan dengan teknologi kapsul pada rokok ini dimana kalian harus menekan kapsul rokok ini agar dapat memberikan sensasi serta rasa yang berbeda pada hisapannya. Tak lupa pula sebuah kalimat "LOVE YOURSELF" pada pojok kiri bawah yang seakan mengindikasikan bahwa rokok ini lebih aman saat digunakan (LTLN). Keterangan superslim dan penegasan tulisan kretek pada bagian pojok kanan bawah.

Tampak Bagian Depan

Lanjut ke bagian belakang bungkusnya. Hampir sama dengan bagian depan, yang membedakan adalah tidak adanya ikon "PLAY" pada bagian belakang dan digantikan dengan kutipan atau tulisan "KLIK mengubah jadi applemint segar". Lanjut lagi ke bagian pojok kanan bawah ada keterangan 20 batang, ini menunjukkan isi dari pada 1 bungkus rokok tersebut.

Tampak Bagian Belakang

Untuk bagian samping tidak ada yang spesial, hanya ada informasi kadar tar dan nikotin sebesar  12mg Tar dan 0.8 mg Nikotin. Bagian atasnya terdapat nama merek "ESSE CHANGE" dengan keterangan 2- batang.


Tampak Samping

Tampak Atas

Dari segi penampilan Bang Kuy sungguh kagum sekali, seperti memang didesain untuk kalangan anak muda. Bang Kuy yakin rokok atau kretek ini tidak akan membuat Kuyer malu untuk dibawa ke tempat nongkrog. Ya kan Kuyer??? Komen di bawah ya haha..

Batang Rokok

Untuk membuka bungkus rokok ini sangat mudah dan sama seperti rokok pada umumnya karena sudah ada jalur pembukanya. Hanya saja karena body-nya yang tipis membuat Bang Kuy belum terbiasa sehingga hampir membuat bungkusnya tersobek (harus pelan-pelan membukanya).

Alumuniumfoil pada bagian penutup, berguna melindungi aroma rokok agar selalu terjaga.

Memiliki diameter yang lebih kecil dibanding rokok mild membuat rokok ini terlihat akan memiliki durasi menghisap yang sebentar. Untuk panjang setiap batangnya hampir sama dengan rokok pada umumnya. Terdapat tulisan Esse Change dengan warna biru pada filter penghisap rokok ini. Dan juga terdapat lambang bola yang di dalamnya terdapat kapsul. Jika kapsul itu kita tekan maka akan ada perubahan rasa pada rokok. Rasa apa ya? Kuy simak terus sampai habis.

Perbandingan Rokok dengan Tangan


Kuy Bakar

Mungkin karena Bang Kuy jarang menghisap rokok superslim maka saat Bang Kuy memegang batang rokok ini terasa sangat begitu tipis. Bahkan dimulut pun terasa sangat kecil sekali. Tapi, aroma applenya belum terasa saat pertama kali rokok ini keluar dari bungkusnya, hmmm mungkin harus kita bakar dulu ya Kuyer agar aroma applemintnya tercium.

Saat dibakar rasanya seperti A Mild hanya ada sedikit sensasi berbeda, asapnya begitu soft dan tidak lebih banyak dari A Mild. Hal ini mengharuskan Bang Kuy menarik rokok ini lebih panjang untuk menghasilkan asap yang lebih banyak. Lalu, Bang Kuy mencoba memecahkan bola kapsul yang ada pada filter kretek ini. Setelah dipecahkan dan dihisap maka rasa applemintnya mulai terasa.

Rokok Dibakar

Bola kapsul pada rokok ini merupakan suatu keunggulannya. Tapi Bang Kuy merasa bahwa rasa apple pada rokok ini tidak begitu terasa, bahkan pada hisapan ketiga setelah memecahkan kapsul hanya rasa mint yang masih terasa sampai akhir. Walaupun aroma applenya tidak begitu kuat, tapi rasa manisnya sangat terasa pada hisapan pertama setelah bola kapsul dipecahkan. Namun, secara perlahan mulai menghilang dan hanya rasa mint-nya saja yang masih bertahan sampai akhir.

Kesimpulan

Tanpa terasa sudah sampai pada kesimpulan ya Kuyer, walaupun sebenarnya pembahasan mengenai rokok ini sangat sedikit sekali. Karena menurut Bang Kuy sebenarnya bola kapsul dengan rasa applemint-nya lah yang menjadi aspek pembeda rokok ini dari rokok lainnya. Oke, seperti biasa Bang Kuy akan jabarkan kesimpulan dari rokok ini menjadi kekurangan dan kelebihan.

Kekurangan :

  1. Layaknya rokok rendah nikotin pada umumnya, maka rokok ini juga cepat sekali terbakar walau hanya kena angin saja.
  2. Rasa applemint yang ditawarkan sangat terasa sedikit dan itupun hanya terdapat pada hisapan awal saja setelah memecahkan bola kapsulnya. Dan sisanya hanya menyisakan rasa mentol saja.
Kelebihan :
  1. Menawarkan desain yang futuristik khas anak muda. Mulai dari warna, gambar serta ukuran yang superslim cocok untuk dibawa ke tempat-tempat nongkrong yang hits.
  2. Walau rasa applemintnya kurang terasa, tapi tidak menampik bahwa rokok ini juga membuat kita para penikmat rokok dapat merasakan sensasi yang berbeda dari rokok lainnya.
  3. Nikotin dan tar yang lebih rendah daripada rokok jenis mild pada umumnya.

Ya, sepertinya cukup sampai disini saja pembahasan mengenai ESSE Chage Applemint dari Kuy Kumpul. Untuk keseluruhan rokok ini mempunya cirikhas yang pasti membuat anak muda menjadi tertarik untuk mencicipinya serta tidak malu untuk membawanya kemana-mana. Selain itu, rokok ini juga merupakan salah satu rokok terlaris di dunia saat ini, sudah pasti ada kelebihan-kelebihan lain yang mungkin tidak Bang Kuy bahas karena kurangnya pengalaman dalam rokok ini. Sekali lagi Bang Kuy mengingatkan bahwa tulisan di atas murni dari sudut pandang Bang Kuy pribadi ya. So, kalau ada yang berbeda pendapat bisa langsung komen di bawah ya Kuyer.

Sekian dari Bang Kuy, mohon maaf bila ada salah-salah dalam hal penulisan karena Bang Kuy baru belajar dan mencoba untuk menulis. Jangan lupa juga subcribe channel youtube Kuy Kumpul di Kuy Kumpul atau cari saja channel "Kuy Kumpul" dan follow instagram di @KuyKumpul lalu twitter di @KumpulKuy. Like juga ya halaman FB dari Kuy Kumpul di Halaman FB Kuy Kumpul. Semua medsos dari Kuy Kumpul juga dapat di lihat di sisi kanan dan kiri blog ini via Desktop atau  di bagian bawah via mobile. Dan juga mohon untuk share tulisan ini ke teman-teman, kerabat, saudara dll dari kalian ya. Terima kasih sudah membaca semua ya Kuyer. Bye Bye... Sampai jumpa di konten selanjutnya.

By Bang Kuy.

Minggu, 29 November 2020

Review Rokok Kretek Sampoerna Mild, Rokok Sejuta Umat

SAMPOERNA A MILD

Sumber : Wikipedia.com


Hola hola, selamat siang, pagi, atau pun malam dimanapun para Kuyer berada. Berjumpa lagi dengan Bang Kuy di Blog yang selalu membahas info ataupun sejarah mengenai dunia kuliner, tempat wisata, kopi, dan bahkan rokok kretek sekalipun. Loh kenapa ada kretek juga? Karena menurut Bang Kuy kretek itu merupakan warisan dari budaya Indonesia yang harus dijaga ya Kuyer.

Oke lanjut, sesuai dengan judul dari blog kita kali ini, maka kita akan membahas tentang rokok yang bisa dibilang paling terkenal diantara rokok jenis lain, khususnya rokok jenis mild. Ya apalagi kalau tidak lain dan tidak bukan adalah "Sampoerna A Mild". Bang Kuy bisa katakan ini adalah rokok sejuta umat dan pemersatu bangsa perokok. Loh koq bisa? Ya jelas lah, sebagai contoh bagi kalian pecinta rokok GG Filter dan Djarum Super pasti punya selera masing-masing antara kedua rokok itu kan? Dimana penikmat GG Filter sebagian besar tidak suka dengan Djarum Super dan sebaliknya. Tapi, jika ada Sampoerna A Mild datang ditengah kegaduhan tersebut maka para penikmat dari kedua brand rokok tersebut akan bersatu padu membuat lingkaran dan obrolan untuk semakin mempererat tali persaudaraan antar sesama bangsa perokok. Btw, kalian tim GG Filter atau Djarum Super nih Kuyer? Komen di bawah ya Kuyer.

Sebelum kita review langsung ke aroma dan rasa saat menghisap kretek ini, maka lebih baik kita sama-sama mengetahui sejarah dari kretek Sampoerna A Mild ini terlebih dahulu ya Kuyer. Tentu hal ini bisa untuk menambah wawasan kalian, dan juga bisa menambah kenikmatan dalam menghisap rokoknya karena kalian tau apa sih sejarah dari kretek yang kita hisap ini.

Sejarah dari Sampoerna A Mild

Dikutip dari wikipedia.com kretek dengan warna khas putih dan corak merah ini pertama kali diluncurkan pada tanggal 19 Oktober 1989. Nah, terciptanya kretek mild ini karena pada saat itu minat masyarakat pada rokok jenis kretek mengalami penurunan, dan banyak masyarakat mulai beralih kepada rokok yang memiliki kandungan tar serta nikotin yang lebih rendah, seperti Marlboro. Sehingga, tercetuslah rokok jenis kretek yang memiliki kadar tar dan nikotin rendah yaitu Sampoerna A Mild. Kalau dilihat dari sejarahnya, kretek ini sudah lama sekali tercipta ya Kuyer.

Owh iya, selain itu Bang Kuy juga ingin membahas hal menarik dari Sampoerna A Mild. Dimana kretek ini lebih terkenal dengan nama MILD saja. Mungkin para Kuyer juga pernah belanja di warung Madura atau warung kelontong lainnya dan mencoba membeli Sampoerna A Mild, maka Kuyer cukup bilang "beli Mild bang", dan otomatis sang pemilik warung atau toko akan mengerti dan mengambil "Sampoerna A Mild". Apakah ada yang mengalami hal yang sama? Komen di bawah ya Kuyer.

Baik para Kuyer yang budiman, itu tadi hanya segelintir kecil dari kisah Sampoerna A Mild. Selanjutnya mari kita bahas langsung aroma dan rasanya ya Kuyer, eiittss.. Tunggu dulu, tidak afdol rasanya kalau kita tidak atau belum membahas tentang kulit atau pembungkus dari kretek ini. Kuy kita bahas langsung ya Kuyer.

Pembahasan

Pada dasarnya isi satu bungkus Sampoerna A Mild terdapat 16 batang (untuk harga Bang Kuy tidak mau bahas ya, karena setiap wilayah dan waktu memiliki harga yang berbeda-beda). Tapi selain itu, tersedia juga untuk yang 12 batang per bungkus dan 50 batang per bungkus (Wah ini sih bisa dipakai satu komplek wkwk). Nah, kalau soal rasa sih Bang Kuy jamin rasanya sama semua Kuyer, karena hanya beda pada size pembungkusnya dan isi dari batang rokoknya saja. Untuk kali ini kita akan bahas khusus yang isi 16 batang.

Kemasan dan Penampilan

Dimulai dari penampilan pada kretek ini. Warna dasar putih pada bungkus Sampoerna A Mild ini seakan memberikan kesan soft dan enteng pada setiap batang kretek ini. Terdapat lambang huruf A yang menjadi central sekaligus pengenal dari merek Sampoerna A Mild ini yang dibalut dengan warna merah. Dibalut dengan motif berwarna silver pada badan bungkus kretek tersebut dan terdapat motif seperti batik pada bagian tengah yang seakan menegaskan bahwa kretek ini buatan Indonesia. Tidak lupa juga tulisan SAMPOERNA yang berada di atas lambang huruf A sebagai merek dan kata MILD yang menjadi jenis dari kretek ini.

Tampak Depan

Lanjut ke bagian belakang terdapat kalimat dalam tulisan bahasa Inggris yang isinya menjelaskan bahwa kretek ini diracik dari bahan-bahan berkualitas campuran tembakau dan cengkeh yang aromanya merupakan paduan aroma Jawa dan Amerika. Dan yang uniknya adalah terdapat tanda tangan Putera Sampoerna selaku bos dari perusahaan kretek tersebut.

Tampak Belakang

Di bagian samping ada keterangan mengenai kandungan tar dan nikotin, dimana kandungan tar dan nikotin kretek ini terbilang rendah. Untuk tarnya terdapat 14mg per batang sedangkan untuk nikotinnya sebesar 1.0mg per batang. Nikotin dan tar yang rendah juga lah yang menjadi daya tarik konsumen serta tujuan terciptanya kretek ini.


Tampak Samping


Batang Rokok

Untuk membuka isi dari kretek ini cukup mudah seperti rokok atau kretek pada umumnya. Alumunium foil di dalam bungkusnya menjadi pelindung agar aroma kretek ini tetap terjaga. Dan benar saja, saat Bang Kuy membuka kretek ini ada wangi dan aroma campuran tembakau cengkeh yang begitu manis khas Sampoerna A Mild. Belum dibakar saja aroma kretek ini sudah begitu menggairahkan ya Kuyer.

Lanjut fokus kepada bagian batangnya. Warna putih dari ujung ke ujung pada setiap batang rokok ditambah ada sedikit aksen garis lurus pada setiap batangnya. Terdapat simbol A yang menjadi kebanggaan pada merek Sampoerna A Mild ini. Dan kretek ini juga terdapat filter di ujung penghisap batangnya, yang katanya bisa meminimalisir kandungan tar serta nikotin dari kretek ini. Jika kalian sedikit mencicipi filter pada kretek ini maka akan terasa manis loh Kuyer (Sudah banyak yang tau sih wkwk).

Batang Sampoerna A Mild

Perbandingan Sampoerna A Mild Dengan Ukuran Jari


Seperti yang Bang Kuy sebutkan sebelumya, persis baru dibuka, wangi setiap batang pada kretek ini memiliki aroma yang khas. Bang Kuy jadi tidak sabar ingin segera membakarnya.

Kuy Bakar

Nah, inilah yang ditunggu-tunggu oleh kita semua termasuk Bang Kuy sendiri Kuyer. Saatnya membakar dan menghisap. Btw, saat ditaruh ujungnya dimulut, terasa bahwa rokok ini lebih kecil dibanding Dji Sam Soe yang beberapa waktu lalu kita review ya Kuyer (Ya jelas lah Bang zzz). Komen di bawah ya, kalian suka yang ukuran mild atau ukuran Samsu?

Cuss, api pun membakar ujung dari kretek ini. Beuhhh.. Tarikan awalnya sangat soft, dan terasa ada sensasi di sekitar tenggorokan. Sensasi ini tidak kasar seperti Marlboro (bagi yang belum biasa merokok Marlboro), tapi begitu lembut dan membuat ketagihan yang biasa Bang Kuy sebut sensasi Gleg. Entah sama atau tidak, Bang Kuy sendiri merasa setiap menghisap kretek Sampoerna A Mild selalu merasa nikmatnya bertambah pada hisapan ke ketiga atau ke empat dan seterusnya bertambah sampai tidak terasa sudah menghabiskan satu batang kretek Sampoerna A Mild ini.

Asap dari kretek ini sangat minim dibandingkan dengan kretek lain mengingat bahwa ini kretek jenis mild, selain itu filternya juga membantu agar rajangan tembakau dan cengkeh tidak tercampur atau "selip" di bibir atau mulut kita Kuyer. Ukuran rokok ini memang sama dan standar ukuran rokok pada umumnya, tapi sayangnya karena sifat softnya maka kretek ini pun cepat habis terbakar, bahkan hanya karena terkena angin saja bara api pada kretek ini sudah dengan cepat membakar batang kretek ini.

Sampoena A Mild Saat Dibakar

Btw, dari tadi Bang Kuy belum membicarakan soal aroma dan rasa yang menjadi topik utama dari setiap review rokok ya Kuyer hahaha. Oke, untuk rasa pada kretek ini menurut Bang Kuy ada sedikit rasa fruity manis yang pas dan tidak berlebihan. Bagi sebagian orang, ada sensasi rasa buah seperti lechee pada aroma kretek ini, ya tidak salah juga sih, karena Bang Kuy juga merasakan hal yang sama. Walaupun aroma buahnya hanya semilir-semilir saja, ya jelas karena kretek ini bukan merupakan kretek khusus dengan rasa buah. Tapi, perpaduan sempurna antara tembakau dan cengkeh membuat sensasi kretek ini begitu nikmat.

Hmmm.. sebenarnya Bang Kuy juga bingung apalagi yang harus dibahas dari kretek ini, karena kretek ini begitu banyak peminatnya. Hal ini membuat sudah banyak yang tahu mengenai rasa dan aroma dari kretek ini. Selain itu, kretek ini juga nikmat disambi oleh apapun makanan maupun minuman. Kalau untuk tempat yang pas untuk menghisap kretek ini, Bang Kuy tidak sarankan jika di daerah dingin untuk menghisap kretek ini karena akan cepat habis dan kurang terasa hangat Kuyer. Oke, selanjutnya mungkin Bang Kuy akan ambil beberapa poin saja dari kretek ini ya Kuyer.

Kesimpulan

Seperti biasa, kesimpulan akan Bang Kuy ambil dari kelebihan dan kekurangan. Hmm kekurangan? Agak bingung sih ini kretek kurang darimananya ya? Mungkin akan terdapat banyak kekurangan bagi kalian pecinta rokok putih ya, karena ada sebagian orang yang tidak terlalu menyukai rokok dengan tambahan cengkeh (read:kretek). Tapi bagi pecinta rokok apa saja, ya ini sih sudah sangat sempurna. Tapi tenang, Bang Kuy masih ada catatan untuk kretek ini dari sudut pandang Bang Kuy. Kuy simak.

Kekurangan :

1. Cepat habis saat dibakar. Ini sebenarnya menjadi alasan kenapa tarikan pada kretek ini begitu lembut dan enteng.
2. Harga termasuk tinggi bagi sebagian kalangan. Hmmm... Ini sebenarnya relatif ya Kuyer. Karena masih banyak jenis rokok yang harganya lebih tinggi dari pada Sampoerna A Mild. Harga tinggi menurut Bang Kuy sesuai dan sebanding dengan rasa yang ditawarkan koq Kuyer. (Padahal tadi tidak ingin membahas harga wkwk).

Kelebihan :

1. Soft. Ya inilah alasan kenapa Bang Kuy suka dengan kretek ini.
2. Rendah tar dan nikotin.
3. Aroma dan rasa yang sempurna. Ini tidak bisa diragukan lagi.
4. Sensasi Gleg. Ya udah pasti, ini menjadi kelebihan menurut Bang Kuy.

Ya, mungkin itu saja pembahasan kali ini tentang kretek Sampoerna A Mild. Mungkin menurut para Kuyer kali ini Bang Kuy begitu memihak kepada Mild yang satu ini ya? Bukan tanpa alasan ya karena Bang Kuy merasa rokok ini begitu sempurna dan minim kekurangan. Owh iya, tak lupa juga Bang Kuy mengingatkan bahwa semua pendapat di atas murni dari Bang Kuy, jika ada yang berbeda pendapat boleh komentar di bawah ya Kuyer.

Sekian dari Bang Kuy, mohon maaf bila ada salah-salah dalam hal penulisan karena Bang Kuy baru belajar dan mencoba untuk menulis. Jangan lupa juga subcribe channel youtube Kuy Kumpul di YouTube Kuy Kumpul atau cari saja channel "Kuy Kumpul" dan follow instagram di @KuyKumpul lalu twitter di @KumpulKuy. Semua medsos dari Kuy Kumpul dapat di lihat di sisi kanan dan kiri blog ini via Desktop atau  di bagian bawah via mobile. Dan juga mohon untuk share tulisan ini ke teman-teman, kerabat, saudara dll dari kalian ya. Terima kasih sudah membaca semua ya Kuyer. Bye Bye... Sampai jumpa di konten selanjutnya.

By Bang Kuy.

Senin, 16 November 2020

 Kapal Api Kopi Susu

sumber gambar : https://shopee.co.id/Kapal-Api-Kopi-Susu-Bag-(Isi-20-Sachet-Berat-31-Gram)-i.24114453.289342891

Hola hola Kuyer? Selamat datang kembali di channel, eh maksudnya blog kuykumpul.blogspot.com hahaha.. Gimana kabarnya? semoga pada sehat ya para Kuyer yang budiman.

Oke sesuai dengan judul, Bang Kuy kali ini akan membahas mengenai salah satu produk minuman kopi sachet yang bisa dibilang laris, banyak dicari, dan banyak diminati masyarakat Indonesia. Tidak lain dan tidak bukan adalah Kopi Susu by Kapal Api.. Woohoooo.. "Loh bukannya yang hitam yang paling laku ya bang?".. Hmmmm iya juga sih, tapi ini juga banyak yang suka koq. Ya kan?? hahaha. Walaupun tidak ada dasar pasti apakah produk ini terlaris di warkop, tapi Bang Kuy jamin pasti banyak para Kuyer sudah pernah mencicipi aroma dan rasa dari kopi sachet yang satu ini? Ya kan? hehe..

"Bang koq ga bahas yang kopi hitamnya dulu saja?". Hmmmm, oke oke, nanti pasti akan Bang Kuy bahas, dan alasan Bang Kuy review kopi susunya adalah karena Bang Kuy saat ini lagi suka dengan kopi susunya Kapal Api ini. Hmm.. aromanya begitu nikmat dan.... nanti kita bahas di bawah ya wkwk.

Sejarah Awal dan Arti Lambang Kapal Api

Kopi Kapal Api memang menjadi kopi yang dikenal luas di Indonesia, bahkan menurut berbagai sumber produk Kopi Kapal Api itu mencapai 50% dari penjualan produk kopi sachet yang ada di Indonesia loh Kuyer. Ya tentu saja hal tersebut tidak lepas dari peran sang pemilik perusahaan yang bernama Soedomo Mergonoto.

Awal kemunculan produk kopi ini adalah pada tahun 1920 di Surabaya dengan nama awal Hap Hoo Tjan. Pendirinya adalah 3 saudara asal Tiongkok. Mereka setiap hari berkeliling menjajakan kopi dengan menggunakan sepeda di dekat pelabuhan kepada orang-orang sekitar dan pelaut. Dari sinilah awal mula merek Kapal Api tercetus, dikarenakan banyak kapal lalu lalang di pelabuhan yang menginspirasi nama produk Kapal Api tersebut. Hingga pada tahun 1979 Soedomo Mergonoto yang merupakan anak dari salah satu 3 saudara asal Tiongkok tersebut mendirikan PT Santos Jaya Abadi sampai sekarang. PT Santos Jaya Abadi merupakan perusahaan yang menaungi produk Kopi Kapal Api dan produk-produk lainnya sampai saat ini.

Owh iya Kuyer, sebenarnya sejarah di balik  nama Kapal Api dan cerita dari produk tersebut masih banyak lagi, mulai dari perpecahan saudara, penggantian nama, sampai masa kebangkrutan dan gulung tikar. Tapi untuk itu semua tidak akan Bang Kuy bahas detail ya, karena kita hanya fokus kepada review aroma dan rasa dari produk ini ya Kuyer. Atau jika kalian ingin lebih detail kalian bisa cari sejarah kopi di kopidewa.com, di sana banyak sekali pembahasan tentang sejarah kopi loh Kuyer. Haha, berbagi itu indah kan..

Bungkus dan Penampilan

Lanjut ke pembahasan penampilan nih Kuyer. Ingat, penampilan itu juga penting dalam hal nilai jual dan promosi. Disinilah pemilik sebuah produk harus kreatif dalam hal mendesain penampilan pada bungkus produk mereka. Mulai dari tema, warna, serta slogan juga kalau diperlukan.

Nah, Kapal Api Kopi Susu ini bisa dibilang baik dalam hal penampilan, karena dengan warna orange yang digabung dengan warna hitam membuat penampilan bungkus kopi tersebut sangat terlihat elegan (lebay ga sih kalo Bang Kuy bilang elegan?). Ditambah dengan gambar secangkir kopi panas membuat calon konsumen menjadi tertarik untuk mencicipi segelas kopi panas dari produk ini.

Logo Kapal Api yang sangat iconic pada bagian atasnya menjadi hal wajib dan dikenal banyak masyarakat pada produk ini. Tulisan Kapal Api yang besar, dan yang Bang Kuy suka lagi adalah dengan adanya slogan "Secangkir Semangat" yang bisa dibilang membuat Bang Kuy menjadi lebih semangat saat sedang dan sudah menikmati kopi ini. Ya ini sih bisa dibilang sugesti pribadi Bang Kuy ya. Tapi desainer dan tim kreatif dari produk ini patut diacungkan jempol ya Kuyer. Karena hanya dengan dua kalimat "secangkir semangat" dapat memberikan sugesti bahwa dalam secangkir gelas Kopi Susu Kapal Api terdapat jutaan semangat yang dapat membantu kita menjalani hari-hari yang berat, apalagi kalau minum kopinya pagi hari sebelum memulai aktifitas.

Oke tidak perlu lama-lama, langsung saja kita nikmati secangkir kopi Susu Kapal Api ini sekaligus membahas mengenai aroma dan rasanya.. Kuy Seduh..

Kuy Seduh

Ada banyak cara dalam membuat kopi, tapi untuk kopi instan tentu memiliki cara yang cepat dan tidak memakan waktu yang lama. Cukup panaskan air sampai mendidih, lalu tuang sebungkus kopi instan Kapal Api Kopi Susu ke dalam cangkir dan tuangkan air panas yang sudah mendidih tadi ke dalam cangkir yang sudah diisi Kapal Api Kopi Susu tersebut. Aduk-aduk sampai tercampur rata, dan tunggu sebentar sampai ampas kopinya turun semua secara perlahan.

Next sebelum diminum, Bang Kuy ingin menghirup aroma kopinya dulu Kuyer. Hmmmm... Untuk aroma kopi ini saat dihirup menurut Bang Kuy kurang terasa wangi kopi susunya, mungkin karena Bang Kuy sering buat kopi susu secara manual (kopi bubuk dan kental manis), sehingga aroma pada kopi susu instan akan kalah di memory otak Bang Kuy. Aroma kopi ini menurut Bang Kuy hanya sebatas semilir-semilir saja (bahasa apa itu semilir hmmm). Ya sebatas lewat saja. Lalu ampas kopinya pun bisa dibilang cukup lama turunnya, tapi ini adalah seni dari kopi yang ada ampasnya ya kuyer, kalau tidak mau yang ada ampasnya mungkin bisa disaring menggunakan saringan teh atau saringan kopi, dsb.

Nah, Kuy Sruput Kuyer,, Srupptth, Wah, bisa dibilang rasa nikmatnya terasa saat disruput nih, aroma kopi dan susunya sudah mulai masuk, selain rasa manis yang pasti ada pada setiap sruputannya, ada rasa sedikit asin yang membuat rasa Kopi Kapal Api Susu ini terasa seimbang. Menurut Bang Kuy, inilah salah satu kenikmatan yang ada pada produk kopi ini, karena rasa seimbangnya ini merupakan perpaduan yang pas apalagi bagi para Kuyer yang juga merokok.

Satu hal lagi yang membuat kopi susu ini terasa lebih nikmat (apalagi ditambah dengan rokok kesukaan kalian), ada sensasi Gleg juga loh pada kopi susu ini (wah sama seperti rokok saja ada Glegnya wkwk). Eitsss, tapi rasa gleg ini dirasakan setelah beberapa kali menyeruput kopinya Kuyer. Beuuuh, rasa ini pasti membuat kalian ketagihan deh dengan kopi susu yang satu ini. Wajar ya kalau Kapal Api Kopi Susu banyak pecintanya Kuyer.

Kesimpulan

Oke, seperti biasa, tidak enak rasanya kalau pada akhir sebuah kisah atau cerita tidak ada kesimpulan. Ya kan Kuyer.. haha..

Kesimpulan dari produk ini akan terbagi menjadi kekurangan dan kelebihan sebagai berikut

Kekurangan :

  1. Aroma kopi kurang terasa tercium saat dihidangkan.
  2. Ampas kopi tidak terlalu cepat turun
Kelebihan :
  1. Aroma Kopi dan Susunya sangat terasa pas saat diminum.
  2. Rasa manis dan asin yang seimbang, membuat rasa sedikit creamy.
  3. Yang paling mantab adalah ada rasa Gleg pada kerongkongan.
Ya itulah kekurangan dan kelebihan dari produk Kapal Api Kopis Susu menurut pandangan Bang Kuy pribadi ya Kuyer. Intinya, kopi ini memang memiliki rasa yang nikmat dan cocok untuk dinikmati sambil santai. Owh iya, dan juga kopi ini menurut Bang Kuy juga cocok untuk para penikmat kopi pemula, karena bisa dibilang kopinya tidak terlalu kuat (soft) menurut Bang Kuy, jadi hampir tidak membuat asam lambung naik juga untuk kebanyakan orang loh Kuyer. Tapi, kembali lagi kepada kalian, karena ini hanya pendapat dan pengalaman pribadi dari Bang Kuy.

Next kita bahas apa lagi ya Kuyer? Silahkan komen ya Kuyer untuk apa saja yang ingin dibahas oleh Bang Kuy di tulisan selanjutnya. Dan jangan lupa subcribe dan komen (kyak youtube gitu deh wkwk). Btw Bang Kuy juga ada channel youtube, silahkan subcribe juga channel youtube Bang Kuy dengan nama channel Kuy Kumpul, di channel itu nantinya Bang Kuy akan bahas kuliner-kuliner yang menarik dan beberapa kretek juga Kuyer. 

So, jangan lupa untuk share tulisan ini ke teman-teman kalian juga ya. Bye, see you next time.

By : Bang Kuy

Selasa, 10 November 2020

Perbedaan & Persamaan Kretek dan Rokok

Antara Rokok dan Kretek

Sumber : Tokopedia.com


Hola, hola... Selamat Pasisoma (Pagi, Siang, Sore Malam) Kuyer.. Akhirnya Bang Kuy bisa nulis lagi, fiuhh.. Gimana nih kabar kalian para Kuyer? Semoga baik dan selalu di jalan yang benar ya wkwk.

Oke, kali ini Bang Kuy ingin bahas tentang salah satu pembahasan yang seringkali menjadi perdebatan antar teman-teman Bang Kuy saat nongkrong. Yaitu perbedaan rokok dengan kretek.. Ada yang bilang "Kretek itu ga ada filternya bang".. Dulu Bang Kuy juga berfikir seperti itu, tetapi selama ini ternyata kita salah. Kretek memiliki arti yang lebih daripada itu, bahkan ada pula rokok yang bukan kretek tapi tetap tidak memiliki filter. Rokok apa itu? Kuy baca terus sampai habis.. muehehe..

Jenis Rokok

Sebelum kita membahas lebih jauh mengenai apa itu kretek? Lalu apakah benar rokok itu beda dengan kretek? Apakah kretek itu tidak menggunakan filter? Maka, alangkah lebih baiknya jika kita membahas sedikit mengenai berbagai macam jenis rokok.

Jika kita membicarakan mengenai jenis rokok, maka akan ada banyak sekali jenis rokok berdasarkan beberapa faktor. Bahkan kretek itu pun termasuk salah satu jenis rokok loh. Hmmm... di sini sudah mulai terlihat kan, bahwa kretek itu ada di dalam varian atau jenis rokok. Kuy kita bahas Kuyer..

Owh iya, seperti yang Bang Kuy sebutkan di atas, kalau banyak sekali jenis-jenis rokok yang didasarkan oleh beberapa faktor, dan kali ini Bang Kuy akan bahas sebagian ya Kuyer. Karena pada tulisan kali ini kita akan fokus pada perbedaan kretek dan rokok tadi.

Oke yang pertama adalah berdasarkan isi atau bahan yang ada pada lintingan rokok tersebut, berdasarkan isinya maka rokok terbagi menjadi 3 :

  1. Rokok Putih : Rokok yang memiliki bahan baku hanya tembakau dan biasanya diberikan saus agar memiliki rasa tertentu. Rokok ini lah yang bisa dibilang awal mulanya sebuah rokok karena hanya terdiri dari bahan baku berupa tembakau. Contoh dari rokok ini adalah Marlboro Merah.
  2. Rokok Kretek : Rokok yang bahan bakunya terdiri atas tembakau dan cengkeh. Nah rokok inilah yang sering disalahartikan sebagian masyarakat Indonesia sebagai rokok tanpa filter. Padahal, pada kenyataan banyak rokok kretek yang menggunakan filter, bahkan ada yang memiliki kandungan tar dan nikotin yang rendah. Contoh daripada rokok kretek ini adalah Dji Sam Soe, Djarum Super, GG Filter, Sampoerna A Mild, GG Mild, dan masih banyak yang lainnya.
  3. Rokok Klembak : Rokok yang isinya sama seperti kretek yaitu tembakau, dan cengkih hanya saja diberi tambahan menyan agar aromanya lebih nikmat. Rokok ini biasa ditemukan di daerah Jawa. Sebenarnya Bang Kuy kurang familiar dengan jenis rokok yang satu ini. Selain itu Bang Kuy juga belum menemukan secara langsung jenis rokok ini di Jakarta. Bagi para Kuyer yang tau lokasi penjualan rokok ini khususnya di Jakarta boleh komen di bawah ya.
Lalu selain itu ada juga jenis rokok berdasarkan proses pembuatannya loh Kuyer. Sebenarnya bagi kalian yang merokok atau hanya sekedar membeli rokok juga dapat membedakan jenis rokok berdasarkan proses pembuatannya melalui bungkusnya. Hal ini biasanya tertera pada samping bungkus rokok, dimana terdapat tulisan SKT, SKM, atau SPT. Untuk lebih jelasnya kuy lihat infonya sebagai berikut :
  1. SKT (Sigaret Kretek Tangan) : Rokok ini merupakan rokok jenis kretek yang proses pembuatanya langsung dengan tangan atau menggunakan alat yang sederhana. Biasanya rokok jenis ini memiliki kepadatan yang sedikit berbeda pada setiap batangnya dalam satu bungkus rokok. Hal ini dikarenakan proses pembuatannya yang masih sederhana. Contoh rokok ini adalah Dji Sam Soe.
    Sumber : Tokopedia.com

  2. SKM (Sigaret Kretek Mesin) : Rokok jenis ini termasuk yang paling digandrungi baik oleh anak muda mau pun orang tua zaman sekarang. Rokok ini merupakan rokok kretek yang diproduksi menggunakan mesin yang sudah didesain cepat untuk membuat rokok. Bahkan bisa mencapai ratusan batang rokok per menitnya. Wah keren ya Kuyer. Contoh dari rokok ini adalah Djarum Super, Sampoerna A Mild, dll.
    Sumber : Tokopedia.com

  3. SPM (Sigaret Putih Mesin) : Rokok ini adalah rokok yang isi bahan bakunya hanya tembakau saja dan proses pembuatannya menggunakan mesin. Seperti dijelaskan sebelumnya biasanya rokok ini diberikan saus pada campuran tembakaunya untuk menambah cita rasa. Contoh daripada rokok ini adalah Marlboro. 
    Sumber : id.pinteres.com

Ya itu lah penjelasan dari Bang Kuy mengenai jenis-jenis rokok. Di atas dijelaskan bahwa yang disebut rokok kretek adalah rokok dengan campuran tembakau dan cengkih ya Kuyer. Jadi, jangan disalahartikan bahwa rokok kretek itu adalah rokok yang tanpa filter.

Warisan dan Sejarah dalam Rokok Kretek

Sebenarnya rokok kretek sendiri adalah warisan dari budaya asli Indonesia. Karena sejarah terciptanya rokok kretek sendiri berasal dari Indonesia. Sekitar abad ke-19 di tangan bapak H Djamari. Hal itu didapat ketika H Djamari yang saat itu mengalami asma lalu mencampurkan cengkeh pada rokok tembakaunya. Karena secara rutin menghisap rokok yang telah dicampur oleh cengkih tadi maka asma dari H Djamari pun sembuh. Hal inilah yang membuat pada saat itu rokok ciptaan H Djamari disebut sebagai rokok obat. Dan karena campuran cengkih yang ada pada tembakau membuat bunyi rokok tersebut saat dibakar berbunyi "kretek kretek", maka rokok tersebut dinamai rokok kretek.

Sejarah yang unik ya Kuyer. Nah satu hal lagi adalah kita patut bangga karena kretek Indonesia juga banyak di ekspor ke berbagai negara saat ini. Bahkan Bang Kuy sendiri pun lebih menyukai kretek Indonesia dibanding rokok putih biasa. Ya karena rasa manis dan aroma cengkehnya yang membuat kretek berbeda dengan rokok jenis lain.

Ya sudah, cukup sampai sini lagi pembahasan mengenai perbedaan rokok kretek dan rokok putih biasa. Jadi lain kali kalau mau berdebat dengan teman kalian maka cukup beritahu mengenai sejarahnya saja kepada teman kalian ya Kuyer. Jangan lupa juga share tulisan ini dan komen di bawah. Lalu mohon dukungannya juga untuk channel Youtube Bang Kuy dengan nama channel "Kuy Ngumpul", subcribe ya karena akan ada video-video menarik di dalamnya. Sampai jumpa, see you next time. Bye.

By : Bang Kuy

Follow Instagram @KuyKumpul

Wikipedia

Hasil penelusuran

Channel Youtube Kuy Kumpul

Twitter @KumpulKuy

Halaman Facebook Kuy Kumpul

Postingan Populer di Kuy Kumpul

Blog Archive